BAB 64
LARANGAN BERSUMPAH
MENDAHULUI ALLAH
Jundub bin
Abdullah Radhiallahu’anhu berkata : Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam
bersabda :
قال رجل : والله
لا يغفر الله لفلان، فقال الله : من ذا الذي يتألى علي أن لا أغفر لفلان ؟ إني قد
غفرت له وأحبطت عملك " رواه مسلم.
“Ada
seorang laki-laki berkata : “Demi Allah, Allah tidak akan mengampuni si fulan,
maka Allah Subhanahu wata’ala berfirman : “Siapa yang bersumpah mendahuluiKu,
bahwa aku tidak mengampuni sifulan? sungguh Aku telah mengampuniNya dan Aku
telah menghapuskan amalmu” (HR. Muslim).
Dan
disebutkan dalam hadits riwayat Abi Hurairah Radhiallahu’anhu bahwa orang yang
bersumpah demikian itu adalah orang yang ahli ibadah. Abu Hurairah berkata : “Ia
telah mengucapkan suatu ucapan yang menghancurkan dunia dan akhiratnya.”(HR.
Ahmad dan Abu Dawud)
Kandungan
bab ini :
-
Peringatan untuk tidak bersumpah mendahului Allah.
-
Hadits di atas menunjukkan bahwa neraka itu lebih dekat kepada seseorang dari pada tali sendal jepitnya.
-
Begitu juga sorga.
-
Buktinya adalah apa yang telah dikatakan oleh Abu Hurairah di atas : “Ia telah mengucapkan perkataan yang membinasakan dunia dan akhiratNya”.
-
Kadang-kadang seseorang mendapatkan ampunan dari Allah disebabkan karena adanya sesuatu yang ia benci.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah membaca artikel kami. Besar harapan kami untuk bisa membaca komentar para pengunjung. Dan berkomentar lah dengan nama (jangan anonim), dan jika berkenan isikan email/website anda supaya saya bisa mengunjungi balik anda semua. terima kasih.