Pertama,
Aku wasiatkan kepadamu agar selalu memperhatikan apa yang dibawa oleh Nabi
Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam dari sisi Allah –Tabaaraka wa
Ta’ala-. Karena hal yang datang dari
sisi Allah sangat dibutuhkan oleh seluruh manusia.
Beliau
tidak meninggalkan sesuatu pun yang akan mendekatkan manusia kepada Allah dan
surga-Nya kecuali beliau memerintah manusia kepadanya. Dan tidak ada sesuatu
pun yang menjauhkan manusia dari Allah dan mendekatkan pada siksa dan adzab
kecuali beliau telah larang dan peringatkan manusia darinya. Maka, kelak Allah menegakkan bukti-bukti atas manusia
pada hari Kiamat, dan manusia tidak akan memiliki alasan apapun setelah
diutusnya Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam.
Allah
azza berfirman tentang rasulullah dan saudara-saudara beliau dari kalangan para
rasul.
[teks
arab]
“Sesungguhnya Kami telah
memberikan wahyu kepadamu sebagaimana Kami telah memberikan wahyu kepada Nuh
dan nabi-nabi yang kemudiannya, dan Kami telah memberikan wahyu (pula) kepada
Ibrahim, Isma'il, Ishak, Ya'qub dan anak cucunya, Isa, Ayyub, Yunus, Harun dan
Sulaiman. Dan Kami berikan Zabur kepada Daud. Dan (Kami telah mengutus) rasul-rasul yang
sungguh telah Kami kisahkan tentang mereka kepadamu dahulu, dan rasul-rasul
yang tidak Kami kisahkan tentang mereka kepadamu. Dan Allah telah berbicara
kepada Musa dengan langsung. (Mereka Kami utus) selaku rasul-rasul pembawa
berita gembira dan pemberi peringatan agar supaya tidak ada alasan bagi manusia
membantah Allah sesudah diutusnya rasul-rasul itu. Dan adalah Allah Maha
Perkasa lagi Maha Bijaksana.” ( An-Nisaa’: 163-165)
Hal
terbesar yang dibawa oleh Rasulullah, yang juga merupakan perintah pertama
untuk manusia adalah: mengesakan Allah
semata tiada sekutu bagi-Nya dan mengikhlaskan seluruh amalan hanya untuk Allah
Azza wa Jalla. Sebagaiman firman Allah Ta’ala:
[teks
arab]
“Wahai
orang yang berselimut! Bangkitlah dan peringatkanlah! Dan Rabbmu agungkanlah.”
(Al-Mudatsir: 1-3)
Makna,
“Dan Rabbmu agungkanlah” yaitu : Muliakanlah Rabbmu dengan Tauhid dan
mengikhlaskan seluruh ibadah hanya kepada-Nya, tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan
perintah ini ada sebelum perintah shalat, zakat, shaum, haji dan lain- lain
dari syariat islam.
Sedangkan
makna: “Bangkitlah dan berilah peringatan” yaitu peringatkan manusia dari
bahaya mempersekutukan-Nya (berbuat syirik) dalam beribadah kepada Allah
semata. Tiada sekutu bagi-Nya. Larangan ini sebelum adanya larangan –larangan
berzina, mencuri, riba’, menzalimi manusia, dan larangan lainnya yang termasuk
dari dosa-dosa besar.
Dasar
ini merupakan prinsip paling agung dan terpenting dari agama, dimana Allah azza
wa jalla ciptakan makhluk karena hal ini. Sebagaimana firman Allah Ta’ala:
[teks
arab]
“Dan
tidaklah Aku ciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah
kepada-Ku” (Adz-Dzariyaat: 56)
Dan
karena hal ini pula Allah utus Rasul–rasul-Nya dan menurunkan kitab-kitab-Nya.
Sebagaiman firman Allah Ta’ala:
[teks
arab]
“Dan
Sesungguhnya Kami telah mengutus Rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan):
‘Sembahlah Allah (saja) dan jauhilah Thaghut.’” (An-Nahl: 36)
Oleh
karena itu pula, manusia masing-masing berkelompok antara yang mukmin dan yang
kafir. Barangsiapa yang menemui Allah pada Hari Kiamat dalam keadaan tidak
meyekutukan Allah dan dia seorang yang bertauhid, dia akan masuk surga. Dan
barangsiapa yang menghadap Allah dengan membawa dosa syirik, maka dia akan
masuk neraka.
Inilah
makna ucapanmu Laa Ilaaha Illalllah.
Tidak ada ilaah yang berhak disembah kecuali Allah. Ilaah (sesembahan) yang
do’a harapan, pemberian kebaikan, dan menolak kemudaratan, takut, dan berserah
diri, hanya ditujukan kepada-NYa.
Wallahu
Ta’ala A’lam bish shawaab.
-----------
Selessai diketik ulang,
Surakarta, 27 April jam 10:27 WIB di Masjid Hidayatullah
Admin Maktabah at-Tamimi
Abdurahman Baharudin Wahid
http://maktabah-attamimi.blogspot.com
اكتب لي كلاماً ينفعني الله به.
أول ما أوصيك به: الالتفات إلى ما جاء به محمد صلى الله علية وسلم من
عند الله تبارك وتعالى، فإنه جاء من عند الله بكل ما يحتاج إليه الناس، فلم
يترك شيئاً يقربهم إلى الله وإلى جنته إلا أمرهم به، ولا
شيئاً يبعدهم من الله ويقربهم إلى عذابه إلا نهاهم وحذرهم عنه. فأقام الله الحجة
على خلقه إلى يوم القيامة، فليس لأحد حجة على الله بعد بعثة
محمد صلى الله علية وسلم.
قال الله عز وجل فيه وفي إخوانه من المرسلين: إِنَّا أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ كَمَا
أَوْحَيْنَا إِلَى نُوحٍ وَالنَّبِيِّينَ مِن بَعْدِهِ وَأَوْحَيْنَا إِلَى إِبْرَاهِيمَ
وَإِسْمَاعِيلَ وَإِسْحَاقَ وَيَعْقُوبَ وَالأَسْبَاطِ وَعِيسَى وَأَيُّوبَ
وَيُونُسَ وَهَارُونَ وَسُلَيْمَانَ وَآتَيْنَا دَاوُودَ زَبُوراً (163) وَرُسُلاً
قَدْ قَصَصْنَاهُمْ عَلَيْكَ مِن قَبْلُ وَرُسُلاً لَّمْ نَقْصُصْهُمْ
عَلَيْكَ وَكَلَّمَ اللّهُ مُوسَى تَكْلِيماً (164) رُّسُلاً مُّبَشِّرِينَ وَمُنذِرِينَ لِئَلاَّ
يَكُونَ لِلنَّاسِ عَلَى اللّهِ حُجَّةٌ بَعْدَ الرُّسُلِ وَكَانَ اللّهُ
عَزِيزاً حَكِيماً [النساء:163-165].
فأعظم ما جاء به من عند الله وأول ما أمر الناس به توحيد الله
بعبادته وحده لا شريك له، وإخلاص الدين له وحده كما قال عز وجل: يَا أَيُّهَا الْمُدَّثِّرُ (1) قُمْ
فَأَنذِرْ (2) وَرَبَّكَ فَكَبِّرْ [المدثر:1-3] ومعنى قوله: وَرَبَّكَ فَكَبِّرْ أي: عظم ربك بالتوحيد
وإخلاص العبادة له وحده لا شريك له. وهذا قبل الأمر بالصلاة والزكاة والصوم
والحج وغيرهن من شعائر الإسلام.
ومعنى قُمْ فَأَنذِرْ أي: أنذر عن الشرك في
عبادة الله وحده لا شريك له. وهذا قبل الإنذار عن الزنا والسرقة والربا وظلم
الناس وغير ذلك من الذنوب الكبار.
وهذا الأصل هو أعظم أصول الدين وأفرضها، ولأجله خلق الله الخلق، كما
قال تعالى: وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ
وَالْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ [الذاريات:56].
ولأجله أرسل الله الرسل وأنزل الكتب، كما قال تعالى: وَلَقَدْ بَعَثْنَا
فِي كُلِّ أُمَّةٍ رَّسُولاً أَنِ اعْبُدُواْ اللّهَ وَاجْتَنِبُواْ الطَّاغُوتَ [النحل:36].
ولأجله تفرق الناس بين مسلم وكافر، فمن وافى الله يوم القيامة وهو
موحد لا يشرك به شيئاً دخل الجنه، ومن وافاه بالشرك دخل
النار، وإن كان من أعبد الناس. وهذا معنى قولك: ( لا إله إلا الله
)، فإن الإله هو الذي يدعى ويرجى لجلب الخير ودفع الشر، ويخاف منه ويتوكل عليه.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah membaca artikel kami. Besar harapan kami untuk bisa membaca komentar para pengunjung. Dan berkomentar lah dengan nama (jangan anonim), dan jika berkenan isikan email/website anda supaya saya bisa mengunjungi balik anda semua. terima kasih.